Daripada Dibuang, Manfaatkan Kulit Pisang Sebagai Pupuk dengan Cara Ini

Buah populer dengan nama ilmiah Musa sp. ini merupakan salah satu jenis buah yang sering dikonsumsi, loh! Banyak sekali kita jumpai buah ini di pasar hingga swalayan terdekat. Seringkali, orang-orang mengonsumsi buah pisangnya saja, tapi belum menyadari manfaat kulit pisang yang seringkali diabaikan. Padahal, pemanfaatan kulit pisang tersebut dapat menjadi pupuk organik yang baik untuk menunjang pertumbuhan tanaman kita, loh! Hal ini karena kulit pisang mengandung zat magnesium, sodium, fosfor dan sulfur yang tinggi. Selain itu, kita dapat berkontribusi mengurangi dampak limbah organik yang mencemari lingkungan.

Foto: pexels.com

Mau tahu bagaimana cara membuat pupuk organik dari kulit pisang? Simak tips berikut ini!

Sebelum memulai langkahnya, mari kita siapkan bahan-bahan yang diperlukan untuk membuat pupuk dari kulit pisang. Berikut bahan yang harus disiapkan:

  1. Kulit pisang 5 kg
  2. Pupuk cair EM4
  3. Air

Tips pertama yang dilakukan yaitu memotong atau mencacah kulit pisang sebanyak 5 kg dengan ukuran sekitar 2 cm. Kemudian, tuang cairan 100 ml EM4 di atas permukaan kulit pisang yang sudah dipotong dengan perlahan. Sebelum EM4 diberikan pada kulit pisang, cairan tersebut harus diaktifkan terlebih dahulu menggunakan air. Ambil sebanyak 10 cc cairan EM4 kemudian larutkan dengan 1 liter air. Lalu, aduk dan diamkan selama 15 menit. Nah, cairan yang sudah dilarutkan dengan air inilah yang digunakan untuk campuran kulit pisang tersebut.

Setelah EM4 dituang di atas permukaan kulit limbah yang sudah dicacah, kemudian aduk hingga merata dan diamkan selama 30 menit. Pengomposan harus menunggu selama 60 hari agar hasilnya optimal. Selama pengomposan, jangan lupa untuk rajin membolak-balikkan kulitnya ya, supaya bakteri baik di dalamnya tetap hidup. Selamat mencoba!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *